Emoji Passcode memungkinkan konsumen untuk mengakses akun internet banking mereka dengan empat karakter emoji. Jika passcode numerik hanya izinkan penggunaan angka dari 0-9, dengan Emoji Passcode konsumen dapat memilih dari 44 karakter emoji.
Passcode numerik dinilai rentan karena konsumen cenderung menggunakan informasi yang mudah mereka ingat sebagai passcode mereka, seperti tanggal lahir atau ulang tahun pernikahan. Hal ini tentunya berbahaya karena informasi tersebut sudah lebih mudah ditemukan diberbagai jejaring sosial. Jika konsumen gunakan passcode numerik secara acak, mereka alami kesulitan mengingatnya.
Terbukti, dalam survey yang dilakukan oleh Opinion Matters dengan lebih dari 1,300 responden di Inggris, hampir sepertiganya pernah melupakan PIN mereka. Seperempat bahkan mengakui bahwa mereka gunakan PIN yang sama untuk semua keamanan perbankan mereka.
Emoji Passcode mengambil kesempatan di sini. Sebuah penelitian ungkapkan bahwa manusia lebih mudah mengingat gambar daripada kata-kata. Sehingga, penggunaan emoji sebagai passcode konsumen menjawab permasalahan kesulitan mengingat namun tetap terjamin keamanannya.
Hadirnya Emoji Passcode dari Intelligent Environments juga memperoleh tanggapan positif dari masyarakat Inggris. Menurut BBC, emoji menjadi bahasa yang paling cepat perkembangannya di Inggris. Mungkin karena itulah masyarakat lebih mudah menerima hadirnya Emoji Passcode.
Akankah gambar mengambil alih posisi passcode numerik dalam sekuritas? Mungkin tidak dalam waktu dekat.
Sumber: Intelligent Environtment | Gizmag
Comments
Post a Comment