Skip to main content

Kupu-Kupu dan Serangga Ini Terbuat Dari Komponen Elektronik Bekas



Teknologi semakin berkembang, limbah yang dihasilkan juga berimbang. Seiring munculnya teknologi baru, berangsur-angsur teknologi lama ditinggalkan. Lebih-lebih teknologi pada elektronik yang rentan aus dan mudah rusak, hingga limbahnya dengan cepat tertimbun di lingkungan.

Banyak cara memanfaatkan limbah elektronik. Ada yang memilih melakukan rekondisi barang elektronik agar bisa digunakan kembali. Ada pula yang hanya mengambil kandungan emas pada komponen tertentu.


Julie Alice Chappell, artis, seniman asal Inggris, mengambil langkah yang berseni, yakni dengan merakit kembali komponen elektronik bekas menjadi karya seni berupa serangga hias. Ia menamai karya-karyanya dengan serial "Computer Component Bugs"(Serangga Komponen Komputer-red).

Seperti Robot: Sebagian kecil karya Julie yang laris terjual.
(dok. Architecture & Design) 


Karyanya yang unik dan menarik menyita perhatian masyarakat. Tak heran jika seluruh koleksinya yang ia jual di Etsy, lapak jual beli internasional, telah habis terjual.

Ide ini Julie peroleh saat dahulu Ia memperoleh sekotak besar komponen-komponen elektronik dari Beneficial Foundation, Portsmouth, yang juga dikenal sebagai "The Craft Bank"(Bank Kerajinan-red). Beneficial Foundation menerima barang-barang tidak terpakai dari banyak perusahaan dan mereka salurkan 'harta' tersebut ke sekolah, komunitas dan artis.

Ide ini tidak langsung ia eksekusi. Setelah beberapa tahun, Julie yang telah mengikuti studi Seni Rupa mulai kembali terinspirasi. Komponen-komponen yang lama Ia peroleh, dirancang dan disusun hingga menyerupai koleksi seorang entomologis, yakni diorama berbingkai.

Melalui mymodernmet.com, Julie berharap bahwa karyanya dapat meningkatkan kesadaran akan limbah di lingkungan. "Karya ini menunjukkan sebuah kecantikan estetika sembari menyampaikan pesan sosial-politik, mencoba membenahi limbah dan kerusakan alam, dalam keindahan seni visual."


Comments

Popular posts from this blog

Gambar Graffiti Kreasi Sendiri dengan Aplikasi SprayPrinter

Graffiti Pointilisme: SprayPrinter bantu kamu ciptakan graffitimu sendiri (Dok. SprayPrinter)  Ingin tampil beda dengan tembok ciamik dengan graffiti yang menawan? Sampai saat ini, meminta bantuan sekelompok anak muda kreatif adalah solusinya. Tapi, jika kamu tertarik untuk menggambarnya sendiri, kamu bisa mencoba SprayPrinter , teknologi mengambar graffiti ala abad 21.

Siap-siap Smartwatch! Wove Band Si Gelang Canggih Dengan Touchscreen Fleksibel Akan Segera Tiba

Lebih dari Sekedar Smartwatch: Wove Band, usung konsep layar fleksibel. (Dok. Wove) Ketika smartwatch yang beredar saat ini masih memanfaatkan layar hampir sebesar tutup botol, tahun 2016 kelak akan beredar smartwatch canggih bernama Wove Band. Tak seperti Apple Watch dan Android Wear, Wove Band manfaatkan layar lebar & fleksibel yang dapat melingkari pergelangan tangan anda.

Ketik Bruce Wayne's Residence di Google Map, Ternyata Hasilnya..

Semenjak tayang minggu lalu, film Batman v Superman mengundang perdebatan antara fans dan kritikus. Perdebatan kebanyakan berputar pada penokohan dan alur cerita. Tapi, belakangan muncul juga perbincangan tentang kediaman Bruce Wayne, alias Batman, di dunia nyata. Sekilas perbincangan ini terkesan konyol. Emangnya  ada? Kan Batman hanya kisah fiksi.